Manfaat Temulawak Bagi kesehatan
Oleh : Febi Arliani.
Temulawak (Curcuma xathorhiza L.) adalah tanaman obat-obatan yang
tergolong dalam suku temu-temuan (Zingiberaceae). Tanaman ini berasal
dari Indonesia.
Tanaman temulawak dapat tumbuh hingga setinggi 2 m, memiliki bunga berwarna kuning. Rimpang temulawak digunakan sebagai bahan obat-obatan tradisional dan
minuman penyegar.
Tumbuhan ini dapat berbunga terus-menerus
sepanjang tahun secara bergantian yang keluar dari rimpangnya. Rimpang
induk dapat memiliki 3-4 buah rimpang. Warna kulit rimpang coklat kemerahan atau kuning tua, sedangkan warna daging rimpang oranye tua
atau kuning. Rimpang temulawak terbentuk di dalam tanah pada kedalaman
sekitar 16 cm. Tiap rumpun umumnya memiliki 6 buah rimpang tua dan 5
buah rimpang muda.
Temulawak Berkhasiat Untuk Mencegah dan Mengatasi Beraneka Macam Penyakit, Diantaranya :
1. Untuk Penyakit Kuning atau Gangguan Lever.
gunakan 25 gr temulawak dan 30 gr daun serut/mirten direbus dengan 600
cc air hingga tersisa 300 cc, saring dan airnya diminum selagi hangat.
2. Untuk Menghilangkan Bau Badan (BB).
5 rimpang temulawak, dicuci, diiris dan direbus dengan 1/2 gelas air selama 15 menit, terus diminum airnya 1x sehari.
3. Untuk Peluruh Haid atau Menghilangkan Rasa Nyeri Pada Haid.
gunakan 25 gr temulawak diblender dengan air secukupnya, saring lalu tambahkan madu secukupnya dan diminum.
4. Untuk Menghilangkan Bau Tidak Sedap Sewaktu Haid.
1 rimpang temulawak diiris-iris, masukkan gula jawa, dan asam jawa
kedalam gelas lalu masukkan air mendidih terus minum larutan tersebut.
5. Susah B.A.B.
Ramuan 1 : 1 rimpang temulawak diiris-iris, masukkan gula jawa, dan
asam jawa kedalam gelas lalu masukkan air mendidih terus minum larutan
tersebut.
Ramuan 2 : 1 rimpang temulawak dicuci, diparut, lalu
diperas. kemudian air perasan diberi sedikit asam jawa, dan gula aren,
aduk, saring, terusdiminum 1 x sehari.
6. Bila Sakit Radang Kandung Empedu.
gunakan 30 gr temulawak diiris-iris lalu direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, saring dan airnya diminum.
7. Untuk Mengatasi Batu Empedu.
gunakan 25 gr temulawak, 30 gr meniran dan gula aren secukupnya direbus
dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, saring dan airnya diminum.
8. Menurunkan Kadar Kolesterol Tinggi.
Ramuan 1 : gunakan 20 gr temulawak kering ditumbuk halus lalu diseduh dengan air panas secukupnya dan diminum hangat-hangat.
Ramuan 2 : kupas kulit rimpang temulawak segar sebesar 3 jari, lalu
parut. tambahkan 3/4 air panas dan biarkan mengendap. setlah dingin,
endapannya dibuang dan airnya diminum. lakukan setiap hari.
9. Mengatasi Masalah Radang Lambung.
gunakan 30 gr temulawak dipotong kecil-kecil lalu direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, saring dan airnya diminum.
10. Mengobati Batuk
Ramuan 1 : gunakan 25 gr temulawak diparut, tambahkan air matang
secukupnya, saring lalu tambahkan madu secukupnya dan air perasan 1 buah
jeruk nipis, kemudian diminum.
Ramuan 2 : 1 rimpang temulawak
dicuci, kups, parut, sambil diberi 1 gelas air matang, peras, diberi sesendok teh madu dan air perasan jeruk nipis. minum 2 x sehari,
masing-masing 1/2 gelas.
11. Untuk Meningkatkan Nafsu Makan.
Ramuan 1 : ambil 25 gr temulawak, 10 gr asam jawa dan gula merah
secukupnya direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, saring dan
diminum.
Ramuan 2 : rata-rata sehari 2 gram rimpang kering.
Panasi rimpang dengan air suhu 90 derajat selama 15 menit. Disaring,
minum 2-3 kali sehari di antara waktu makan.
Ramuan 3 : 2
rimpang temulawak, dicuci, dikupas, diiris, kemudian irebus dengan 2
gelas air bersama1/4 lengkuas, 1/2 genggamaun meniran, sampai airnya
tinggal setengahnya, saring dan diminum. masing-masing 1/2 gelas.
12. Memperlancar dan Memperbanyak ASI.
Ramuan 1 : cuci 20 gram rimpang segar temulawak, lalu parut. hasil
parutannya peras dan saring lalu ditim sampai mendidih. setalah dingin
tambahkan 2 sendok makan madu sambil diaduk rata,lalu diminum. lakukan
pagi dan sore dengan takaran yang sama.
Ramuan 2 : parut 1
rimpang temulawak yang sudah dicuci, lalu campurkan dengan sedikit
tepung kanji atau dengan tepung sagu dan sedikit air panas, diaduk,
saring, dan diminum 1 x sehari.
13. Wasir.
sediakan
rimpang temulawak sebesar jari, kelembak 3/4 jai,1 genggam pegagan, 1
genggam daun saga, dan gula enau sebesar 3 jari lalu cuci bagian-bagian
tersebut lalu potong-potong seperlunya. setelah dingin saring, kemudian
air saringan tersebut diminum 3 x sehari. masing-masing 1/3 bagian. lakukan setiap hari.
14. Diare.
cuci rimpang temulawak
1/2 ibu jari,lalu panggang sampai hangus, selanjutnya gilng bahan
tersebut sampai halus, lalu seduh dengan 1/2gelas air panas, tambahkan 1
sendok makan madu sambil aduksampai merata, lalu diminum. lakukan 2 x
sehari sampai selesai.
15. Sembelit.
Ramuan 1 : giling rimpang temulawak sampai halus, masukkan biji sesawi, lalu diberi air, terus minum air perasannya tersebut.
Ramuan 2 : 1rimpang temulawak dicuci, diparut, lalu diperas, kemudian
air perasan tersebut diberi sedikit asam jawa dan gula aren, aduk,
saring, dan diminum 1x sehari.
16. Hepatitis.
cuci dan
kupas 2 jari temulawak, lalu iris danrebus dengan setengah liter air dan
sedikit gula aren sampai air tinggal setengahnya, kemudian ramuan
tersebut diminum 2 x sehari.
17. Eksim
Ramuan 1 : masak
rimpang temulawak sebesar telur ayamdan asam kawak sebesar telur merpati dengan 2 gelas air, tambahkan sedikit gula aren, didihkan hingga airnya
tinggal 1 gelas, saring, minum hangat-hangat. lakukan setiap hari
selama 1 bulan.
Ramuan 2 : 7 iris temulawak yang sudah dicuci
dan dikupas, 1 ruas asam jawa, sedikit gula aren, direbus dengan segelas
air, setelah agak dingin disaring, dan di minum sekaligus
18. Membersihkan Darah.
iris 1 rimpang temulawak, jemur hingga kering, seduh dengan air hangat, lalu minum seperti minum teh.
19. Sariawan.
cuci, kupas, dan iris 1 rimpang temulawak kemudian direbus dengan 2
gelas air bersama 1 buah asam, sedikit gula aren sampai airnya tinggal
setengah. angkat dari api, masukkan 1 mata asam, aduk, dan saring,
kemudian diminum 2x sehari.
20. Asma.
1,5 rimpang
temulawak dicuci, kupas, diiris, kemudian direbus dengan 5 gelas air
bersama sedikit gula aren sampai airnya tinggal setengahnya. terus
diminum 3 x sehari.
21. Maag.
1 rimpang temulawak, potong kecil-kecil, rebus dengan segelas air sampai air mendidih, terus diminum ramuan tersebut.
22. Ginjal.
1 rimpang temulawak dicuci, kupas, rebus dengan 4 gelas airdan
segenggam daun kumis kucing, segenggam daun meniran sampai air tinggal 2
gelas, teru di minum 3 x sehari.
23. Bisul.
5 jari
temulawak dicuci, dikupas, diiris, dan direbus dengan 2 gelas air
bersama sedikit gula aren, angkat dari api, lalu masukkan sejempol jari
asam jawa. setelah agak dingin,saring, kemudian diminum sekaligus.
24. Jerawat.
cuci rimpang temulawak sebesar 1 jari, lalu potong-potong seperlunya,
selanjutnya rebus dalam 4 gelas air berih, sampai tersisa separuhnya.
setelah dingin, saring dan tambahkan madu kedala air saringan tersebut
seperlunya. lalu diminum. pengobatan dilakukan 2 x sehari, setiapkali
minum cukup 1 gelas.
25. Memperbaiki Fungsi Pencernaan.
Secara pra klinik ditemukan bahwa serbuk rimpang dapat meningkatkan
aktivitas dalam cairan lambung sehingga membantu metabolisme dan
mengurangi kontraksi usus halus. Pemakaian seperti di atas : 2 gram rimpang kering atau 8 gram temulawak segar, yang dibuat dengan cara di atas.
26. Memelihara Kesehatan Fungsi Hati.
Aktivitas temulawak yang berkaitan dengan fungsi hati berkaitan dengan
aktivitas kolagoganya, yaitu meningkatkan produksi empedu dalam hati dan
merangsang pengosongan kandung empedu. Temulawak juga dapat mengurangi
aktivitas enzim glutamate oksaloasetat transaminase (GOT) serta menurunkan aktivitas enzim glutamate piruvat transaminase (GPT) baik,
secara pra klinik in vitro dan in vivo maupun secara klinik. Hasil uji
klinik menunjukkan bahwa dosis yang digunakan untuk memperoleh manfaat
menurunkan kadar SGOT dan SGPT adalah 15-30 mg kurkumin.
27. Mengurangi Nyeri dan Radang Sendi
Kurkumin yang terkandung dalam temulawak mempunyai aktivitas antiradang
yang setara dengan 100 mg fenilbutazon yang dapat mengurangi nyeri dan
radang sendi. Dicapai melalui penghambatan migrasi sel-sel leukosit ke
daerah radang atau melalui penghambatan pembentukan serta transportasi mediator radang yaitu prostagladin. Dari hasil uji klinik menunjukkan
adanya perbaikan pada penderita radang sendi. Dosis yang digunakan uji
klinik adalah 400-1200 mg per hari.
Pada radang sendi, rematik, pegal linu.
ambil 25 gr temulawak berikut 20 gr jahe merah direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, saring dan airnya diminum.
28. Menurunkan Lemak Darah
Hasil uji praklinik dan klinik menunjukkan bahwa ekstrak temulawak dan
fraksi kurkuminoidnya dapat menurunkan kadar kolesterol total,
trigliserida dan meningkatkan kadar HDL kolesterol. Komponen yang diduga
berperan dalam menurunkan lemak darah adalah kurkuminoid. JIka tidak dinyatakan lain, dosis yang dianjurkan adalah 25-50 gram simplisia kering yang dididihkan pada 200 ml air, hingga tersisa 100 ml. Air rebusan disaring dan diminum pagi dan sore.
29. Sebagai Antioksidan dan Membantu Pemeliharaan Kesehatan.
Kurkumin bekerja sebagai antioksidan karena mampu menangkap
radikal-radikal bebas oksigen seperti anion superoksid, dan radikal
hidroksil sehingga membantu memelihara kesehatan. Gunakan ekstrak kering
temulawak , minum 3 kali sehari, tiap kali lebih kurang 250 -500 mg.
30. Membantu Menghambat Penggumpalan Darah.
Kurkumin dari temulawak dapat membantu menghambat penggumpalan darah
dengan cara menghambat pembentukan tromboksan B-2, suatu senyawa yang
berperan dalam proses penggumpalan darah. Dosis : ekstrak kering
temulawak, minum 3x sehari. Setiap minum 250 - 600 mg.
Perhatian :
Walaupun secara umum temulawak aman dikonsumsi, ada beberapa kondisi
yang memerlukan pertimbangan dokter/ ahli medis saat hendak mengonsumsi
temulawak. Yaitu :
- Misalnya adanya penyumbatan saluran enpedu atau batu empedu., karena temulawak bekerja merangsang fungsi saluran empedu.
- Perhatian bila mengonsumsi temulawak bersama obat pengencer darah yang dapat menyebabkan perdarahan,
atau bersama tanaman lain yang mengandung kurkuminoid, misalnya kunyit, karena dapat terjadi kelebihan dosis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
diharapkan berposting dengan sopan