Manfaat Jambu Biji Bagi Kesehatan
Oleh : Febi Arliani.
Jambu biji (Psidium guajava L.) manfaatnya sangat banyak karena jambu
biji merupakan buah yang memiliki banyak kandungan gizi serta bisa
digunakan untuk mengobati beberapa macam penyakit.
Nama Indonesia : Jambu bji
Nama Latin : Psidium guajava L.
Nama Daerah : Giima breuen (Aceh); Glimeu beru (Gayo); Galiman
(Batak); masiambu (Dayak); Jambu klutuk (Sunda), Bayawas (Jawa); Sotong
(Bali); Guava (Flores).
Taksonomi
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Super Divisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Sub Kelas : Rosidae
Ordo : Myrtales
Famili : Myrtaceae
Genus : Psidium
Spesies : Psidium guajava L.
Sinonim : P. aromaticum Blanco, P. pomiferum L., P. pyriferum L.
Jambu biji mengandung vitamin C hingga sebanyak 2x dari kandungan Vit C
pada jeruk manis. Kandungan vitamin C ini paling banyak terdapat pada
kulit dan daging buah terutama ketika buah akan matang. Dengan kandungan
vitamin C ini, salah satu manfaat jambu biji adalah dapat meningkatkan
kekebalan tubuh.
Manfaat jambu biji ditunjang dengan adanya
kandungan pektin yang merupakan serat larut air. Dengan adanya pektin,
manfaat jambu biji juga dapat menurunkan kolesterol. Mengenai hal ini,
pernah dilakukan penelitian oleh Singh Medical Hospital and Research
Center Morrabad, India. Hasil penelitian tersebut membuktikan bahwa
jambu biji mampu membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol
total.
Jambu biji juga mengandung likopen yang melimpah.
Likopen ini memiliki manfaat sebagai antioksidan untuk melindungi tubuh
dari penyakit kanker. Selain itu, kandungan lain pada jambu biji yang
bermanfaat adalah eugenol (minyak asiri), tanin, minyak lemak, zat
samak, damar, asam apfel, dan triterpinoid.
Mengkonsumsinya
secara rutin dapat mencegah berbagai macam penyakit. Selain baik bagi
kesehatan, jambu biji ini harganya relatif murah dibandingkan dengan
buah-buah lain.
Berikut Dibawah Ini Beberapa Macam Manfaat dan Khasiat
Jambu Biji Bagi Kesehatan :
1. Kulit bebas jerawat
Astringen dalam jambu biji meningkatkan kualitas tekstur kulit. Jambu
biji juga memiliki zat antipenuaan dan membantu menghilangkan jerawat,
sehingga kulit terlihat lebih cerah dan sehat.
2. Menurunkan kolesterol
Jambu biji memiliki kandungan pektin yang merupakan serat larut air.
Dengan adanya pektin, manfaat jambu biji juga dapat menurunkan
kolesterol.
3. Menurunkan gula darah
Buah dan daun jambu
biji bisa membantu menurunkan kadar gula darah sehingga bisa dijadikan
herbal untuk diabetes. Jambu Biji juga meningkatkan produksi hormon
Insulin. Insulin merupakan hormon yang berfungsi untuk merubah gula
dalam darah menjadi gula otot sehingga tidak ada kelebihan gula dalam
darah.
4. Meningkatkan asupan antioksidan
Kulit dan biji
jambu biji sangat kaya akan antioksidan alami. Di antara antioksidan
tersebut adalah likopen, yang melindungi tubuh dari penyakit kanker.
5. Mencegah kanker
Jambu biji mengandung antioksidan pelawan kanker, likopen. Likopen
dalam jambu biji lebih mudah diserap tubuh dibanding yang berasal dari
tomat karena perbedaan dalam struktur selnya. Konsumsi likopen yang
cukup sangat berpengaruh pada penurunan risiko kanker prostat pada pria.
Semua jenis jambu biji mengandung antioksidan yang tinggi, terutama
pada jambu biji berdaging merah.
6. Menurunkan hipertensi
Jambu biji adalah buah yang sebaiknya rutin dikonsumsi jika Anda ingin
menghindar dari serangan jantung. Buah ini menjadi hipoglikemik di alam
dan kaya akan serat yang bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah dan
kadar kolesterol. Selain itu, jambu biji berukuran sedang bisa mencukupi
20 persen kebutuhan harian tubuh akan potasium. Penelitian juga
menunjukkan rutin mengonsumsi potasium bisa menurunkan tekanan darah.
7. Batuk dan flu
Daun jambu biji yang dimakan mentah atau buah yang masih mentah yang
dibuat jus dipercaya secara turun temurun sebagai obat mengatasi batuk
dan flu. Ramuan ini bekerja dengan cara mengurangi pembentukan lendir
serta membuat saluran pernapasan bebas infeksi. Buah jambu biji juga
kaya akan vitamin C dan zat besi yang efektif untuk menghambat infeksi
virus flu.
8. Merawat kulit
Kandungan astringet dalam jambu
biji akan meningkatkan tekstur kulit dan mengencangkan kulit yang mulai
kendur. Bukan hanya itu jambu biji juga mengandung vitamin A, C dan
potasium yang memiliki fungsi sebagai antioksidan. Nutrisi ini akan
membantu proses detoksifikasi dan menjaga kulit tetap sehat serta bebas
keriput.
9. Mencegah sembelit
Kandungan serat yang tinggi
dalam jambu biji efektif untuk mencegah sembelit atau konstipasi. Buah
jambu biji ukuran sedang mengandung 36 persen kebutuhan serat yang
direkomendasikan. Selain itu biji buah ini juga menjadi laksatif yang
ampuh yang berfungsi untuk membantu membersihkan sistem pembuangan usus.
10. Diabetes
Menurut penelitian yang dilakukan pada tikus, baik buah dan daun jambu biji bisa membantu menurunkan kadar gula darah.
11. Menurunkan berat badan
Buah ini memiliki komponen yang diperlukan untuk menurunkan berat
badan, misalnya serat, protein dan vitamin. Buah ini juga membuat perut
terasa lebih kenyang. Jambu biji berukuran sedang yang diasup saat makan
siang sudah cukup untuk mengganjal perut sampai makan malam.
12. Sariawan perut
Vitamin C yang terkandung dalam jambu biji empat kali lebih tinggi
dibanding dengan vitamin C yang terdapat dalam jeruk. Selain itu, buah
ini juga menjadi obat yang ampuh untuk sariawan perut, penyakit yang
ditandai dengan gusi bengkak dan berdarah.
13. Merawat gigi
Konsumsi jus jambu biji untuk merawat gusi, mengatasi gusi bengkak dan berdarah.
14. Penguat jantung, membantu sistem pencernaan, dan antikanker
Jus jambu biji 200 ml Jus apel 400 ml Jus melon 200 ml Madu murni 100
cc Blender semua bahan sampai halus kemudian simpan di lemari pendingin.
Minum secara teratur setiap pagi dan sore masing-masing 300 cc.
15. Demam berdarah dengue (DBD)
Ramuan 1: Jambu biji matang dan mengkal 3 buah dicuci bersih. Jambu
yang sudah matang diblender sampai halus lalu disaring sehingga
diperoleh jus jambu biji.
Jus jambu biji diminum tiga kali sehari
sampai DBD sembuh. Buah yang mengkal dimakan langsung bersama kulitnya.
Biji buah tidak perlu ikut dimakan.
Ramuan 2: Daun jambu biji
segar 1 kg dicuci bersih, kemudian dipotong kecil-kecil (rajang).
Blender dengan air secukupnya hingga halus. Saring dan endapkan,
sehingga ekstrak daun terpisah dengan air. Oven ekstrak daun tersebut
agar tahan lama.
Cara pemakaian: - Masukkan ekstrak ke dalam kapsul
lalu minum dua kali sehari, setiap pagi dan sore. - Minum ekstrak daun
bersama sirop jambu biji dengan takaran 1 sendok teh untuk 1/2 liter
sirop yang diencerkan. Minum secara teratur sampai keluhan sembuh.
16. Diare
Tanaman jambu biji memiliki astringen, zat kimia yang akan menyusutkan
jaringan tubuh. Ini sebabnya gusi akan terasa lebih keras dan segar
setelah kita mengunyah jambu biji. Selain itu daun jambu biji juga
mengandung zat antibakteri sehingga bisa mencegah pertumbuhan bakteri
saat terkena disentri. Pembunuh bakteri lain dalam buah ini adalah
karetinoid, vitamin C dan potasium.
Ramuan 1 : Daun jambu biji 30 gr ditambah segenggam tepung beras direbus dengan 1-2 gelas air. Larutan diminum 2 kali sehari.
Ramuan 2 : Tiga lembar daun jambu biji muda segar dikunyah dengan sedikit garam, lalu ditelan. Lakukan sehari 2 kali.
Ramuan 3 : Enam lembar daun jambu biji dicuci bersih lalu ditumbuk
sambil diberi 1 cangkir air matang, peras, minum airnya. Cukup untuk
diminum 2 kali sehari. Minum air perasannya. Lakukan setiap hari secara
teratur, sampai benar-benar sembuh.
17. Maag
Delapan helai daun jambu biji dicuci, rebus dengan 1,5 liter air. Minum 3 kali sehari.
18. Disentri
Siapkan akar daun jambu biji secukupnya dan daun jambu 10 lembar.
Potong-potong akar dan daun, cuci bersih, lalu rebus dengan air
secukupnya selama 20 menit pada suhu 90 derajat Celsius. Saring air
rebusan lalu minum secukupnya secara teratur sampai keluhan hilang.
19. Luka
Tiga pucuk daun jambu biji dicuci, kunyah sampai lumat. Tempelkan pada
luka. Kandungan astringent-nya dapat menghentikan perdarahan.
20. Keputihan
Dua genggam daun jambu biji muda dan 7 helai daun sirih
dicuci, rebus dengan segelas air, saring. Tunggu agak dingin lalu minum.
Cukup untuk diminum 2 kali sehari.
21. Perut kembung pada anak
Tiga helai daun jambu biji, 2 cm kulit batang pulasari, 5 butir adas
direbus dengan 1,5 gelas air sampai airnya tinggal setengah, saring.
Minum 3 kali sehari. Dosis untuk anak di bawah umur 3 tahun sesendok
makan, di atas 3 tahun 2 sendok makan.
22. Sakit kulit
Ramuan 1 : Segenggam daun jambu biji muda dan 7 kuntum bunga jambu biji
dicuci, lumatkan sampai halus. Gosokkan pada kulit yang sakit.
Ramuan 2 : Daun jambu biji segar 500 gram dipotong-potong lalu direbus
dengan air panas 90 derajat Celsius selama 20 menit. Saring air rebusan
lalu gunakan untuk mandi selagi airnya masih hangat. Lakukan secara
teratur sampai penyakit kulit hilang.
23. Diabetes
Satu
buah jambu biji yang masih mengkal dipotong-potong, rebus dengan 3 gelas
air hingga tinggal 1 gelas, saring. Minum 2 kali sehari.
24. Beser (sering buang air kecil)
Tiga pucuk daun jambu biji dicuci, lalap dengan sedikit garam dan merica. Makan setiap siang dan malam selama 2 hari.
25. Sariawan
Ramuan 1 : Rebus 1 genggam daun jambu biji segar ditambah 1 jari kulit
batangnya dengan 1 liter air, saring. Minum 2 kali sehari.
Ramuan 2 : Daun jambu biji muda 2 lembar, daun sirih segar 1 lembar, daun
saga segar satu genggam dicuci sampai bersih. Tumbuk semua bahan sampai
halus lalu tambahkan air. Peras adonan itu lalu gunakan airnya untuk
kumur-kumur 2-3 kali sehari.
26. Luka berdarah atau borok di sekitar tulang
Lumatkan daun jambu biji segar, tempelkan di tempat yang sakit. Lakukan beberapa kali sehari.
27. Ambeien
Ramuan 1 : Daun jambu biji muda atau pucuknya dan sebuah pisang batu
dicuci, lalu ditumbuk. Minum air perasannya. Lakukan setiap hari secara
teratur, sampai benar-benar sembuh.
Ramuan 2 : Buah jambu biji
segar 500 gram direbus menggunakan air secukupnya hingga menjadi cairan
kental. Oleskan cairan itu ke bagian tubuh yang sakit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
diharapkan berposting dengan sopan